Disertai pengurus DPP Gabema Tapanuli Tengah - Sibolga Sunardi Panjaitan, Masriadi menyampaikan tembusan surat kepada Penjabat (Pj) Bupati Tapanuli Tengah Sugeng Riyanta dan Walikota Sibolga Jamaluddin Pohan. Sugeng disertai Boy Rahman Hasibuan (Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tapanuli Tengah) dan Erman Syahrin Lubis (Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Tapanuli Tengah).
Sedangkan Jamaluddin disertai Juneidi Tanjung [Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sibolga] dan Alexander Unedo Panggabean [Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Sibolga].
Masriadi membeberkan poin-poin pembicaraannya dengan Pj Bupati Tapanuli Tengah Sugeng Riyanta dan Walikota Sibolga Jamaluddin Pohan.
Pertama, DPP Gabema Tapanuli Tengah - Sibolga melakukan audiensi dengan Kepala BRIN Laksana Tri Handoko. Sebagai unsur perwakilan masyarakat, DPP Gabema Tapanuli Tengah - Sibolga bersama tokoh-tokoh asal Tapanuli Tengah - Sibolga mendesak pembatalan pelaksanaan migrasi koleksi arkeologi situs-situs Barus. Tetapi, Kepala BRIN hanya bersedia untuk menunda pelaksanaan migrasi koleksi arkeologi.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta