JAKARTA, iNewsSiantar.id - Dana hibah sebesar Rp1,1 miliar digunakan oleh oknum pegawai Bawaslu Kota Depok, Jawa Barat untuk dugem.
Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI pun memecat pegawainya di Kota Depok yang diduga menyalahgunakan uang hibah Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Depok tahun 2020.
"Kasek Depok sudah diberhentikan Sekjen Bawaslu (Sekjen Bawaslu RI Gunawan Suswantoro),"ujar anggota Bawaslu RI, Herwyn Jefler Hielsa Malonda, Selasa (6/9/2022).
Diketahui, Kejaksaan Negeri (Kejari) Depok menemukan adanya dana Hibah Bawaslu Kota Depok Pemilu dari Pemerintah Kota Depok sebesar Rp1,1 Miliar yang disalahgunakan.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait