Suheri, seorang petugas dari Pusat Informasi dan Koordinasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Medan, mengatakan, satu unit ruko yang digunakan sebagai tempat usaha dan tempat tinggal terbakar hingga sekitar 90%, sementara satu unit ruko lainnya terdampak dengan tingkat kerusakan sekitar 20%. Selain itu, satu orang korban meninggal dunia akibat peristiwa ini. Kerugian materi diperkirakan mencapai Rp200 juta.
Eko mengungkapkan bahwa jenazah korban telah dievakuasi ke rumah sakit. Sementara itu, pihak kepolisian telah memulai penyelidikan mengenai penyebab terjadinya kebakaran tersebut.
"Penyebab pasti dari kebakaran ini masih dalam tahap penyelidikan oleh pihak kepolisian," tambah Suheri.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
