JAKARTA, iNewsSiantar.id- Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) mengonfirmasi bahwa pencarian masih berlangsung untuk seorang pekerja migran Indonesia (PMI) yang hilang setelah kapalnya terbalik di laut Pohang, Korea Selatan.
Kepala BP2MI, Benny Rhamdani, menyampaikan dalam konferensi pers di Kantor BP2MI Jakarta bahwa Muhamad Ihwan, PMI yang masih dalam pencarian, sedang dicari oleh pihak Pohang Coast Guard.
Peristiwa terjadi saat kapal penangkap ikan Donghyeonho dengan enam awak kapal di atasnya terhantam gelombang dan terbalik di perairan Pohang, Korea Selatan, pada tanggal 17 Maret lalu. Dari keenam awak kapal tersebut, lima di antaranya dinyatakan selamat, termasuk satu orang anak buah kapal (ABK) Indonesia bernama Jundi Ikhwatul Kiram.
Namun, Muhamad Ihwan masih belum ditemukan dan masih dalam proses pencarian oleh pihak berwenang.
Benny menyatakan bahwa BP2MI terus berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Korea Selatan, yang meminta pengambilan contoh DNA dari keluarga korban untuk membantu dalam proses identifikasi.
Setelah korban ditemukan, BP2MI akan berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memulangkan korban ke Indonesia melalui skema penempatan PMI yang dilakukan kerja sama antarpemerintah (G to G).
Selain itu, Benny juga mengonfirmasi bahwa BP2MI sedang berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri RI dan lembaga terkait lainnya mengenai insiden kapal tanker yang tenggelam di perairan Jepang. Enam Warga Negara Indonesia (WNI) dikonfirmasi menjadi korban akibat kejadian tersebut.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta