PEMATANG SIANTAR,iNewsSiantar.id- Pastikan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada masyarakat yang terdampak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM), tepat sasaran Walikota Pematang Siantar Susanti Dewayani ,turun langsung monitoring di kecamatan Siantar Timur dan Siantar Marimbun, Kamis (9/11/2022).
Kepada 19.178 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BLT Subsidi BBM Penanganan Dampak Inflasi Tahun Anggaran 2022 , Susanti mengharapkan bantuan yang diterima tidak disalahgunakan dengan membeli yang bukan untuk kebutuhan hidup keluarga.
" Jangan disalahgunakan bantuan yang diberikan Pemko Pematang Siantar, pakailah untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga", ujar Susanti.
Karena bantuan yang diberikan Pemko Pematang Siantar itu kata Susanti, tujuannya untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak kenakkan BBM sehingga diharapkan benar-benar dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga.
Wali Kota Susanti mengatakan, BLT Subsidi BBM Penanganan Dampak Inflasi Tahun Anggaran 2022 yang diberikan kepada 19.178 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Pematang Siantar, sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar kepada masyarakatnya, guna meringankan beban pasca kenaikan harga BBM.
Bantuan yang diberikan tambah Susanti merupakan wujud kepedulian Pemko Pematang Siantar kepada masyarakatnya tetap perhatian dan bersama masyarakat dalam kondisi apapun.
Pada penyaluran BLT tersebut walikota berharap kepada petugas untuk mendahulukan para lanjut usia dan penyandang disabilitas.
Salah seorang penerima BLT subsidi BBM, R Simbolon (62) warga Pematang Marihat, mengaku bersyukur walikota dan Pemko Pematang Siantar perduli dengna rakyatnya yang terdampak kenaikan BBM.
" Terimakasih perhatian ibu walikota dan Pemko Pematang Siantar,bantuan yang diberikan akan sata gunakan dengan sebaik-baiknya untuk kebutuhan hidup," sebut Susanti.
Kepala Dinas Kominfo Pemko Pematang Siantar,Johannes Sihombing menambahkan pada monitoring penyaluran BLT,Walikota Susanti Dewayani juga berdialog dengan warga lansia mendengarkan curhat dan masukan mereka.
" Banyak hal yang disampaikan warga khususnya yang lansia kepada walikota termasuk harapan bantuan Pemko Pematang Siantar kepada warga terdampak kenaikan BBM diharapkan dapat berkelanjutan dan diberikan benar-benar kepada masyarakat yang membutuhkan", sebut Johannes.
Mendampingi walikota Pematang Siantar melakukan monitoring penyaluran BLT, Sekda Budi Utari Siregar, staf ahli bdang Pemerintahan Happy Oikumenis Daely, Asisten II ,Zainal Siahaan , Kadis Sosial P3A Pariaman Silaen,camat dan lurah.
Editor : Riky Fernando Hutapea
Artikel Terkait