Meninggal Husnul Khatimah, Apa Saja Tanda-Tandanya?

PEMATANG SIANTAR, iNewsSiantar.id - Apakah ada tanda-tanda khusus seseorang meninggal dalam keadaan baik, husnul khatimah.
Setiap Muslim berharap meninggal dalam keadaan husnul khatimah. Namun, tidak ada manusia yang mengetahui dengan pasti apakah ia akan mengakhiri hidupnya dalam keadaan baik atau sebaliknya.
Ustadz Fauzan Amin, Ketua Ikatan Sarjana Quran dan Hadits Indonesia, menjelaskan bahwa pada dasarnya, tidak ada satu pun manusia yang tahu apakah seorang hamba itu mati husnul khatimah atau sebaliknya.
Meskipun demikian, Ustadz Fauzan menyebutkan beberapa tanda yang dapat mengindikasikan seorang Muslim meninggal dalam keadaan husnul khatimah.
1. Salah satu tanda husnul khatimah adalah mengakhiri hidup dengan mengucapkan kalimat tahlil, baik secara lisan maupun dalam hati
Dari Mu'adz bin jabal, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ كَانَ آخِرُ كَلَامِهِ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ دَخَلَ الجَنَّةَ
Artinya:“Barang siapa yang akhir perkataannya adalah kalimat ‘laa ilaha illallah’ (tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah), maka dia akan masuk surga.” (HR Abu Daud).
2. Meninggal di hari Jumat.
Sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam yang diriwayatkan dari Abdullah bin 'Amr:
Dari abdullah bin ‘Amr, Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَمُوتُ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَوْ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ إِلَّا وَقَاهُ اللَّهُ فِتْنَةَ الْقَبْرِ
Artinya:“Tidaklah seorang Muslim meninggal pada hari Jumat atau malam Jumat, melainkan Allah akan menjaganya dari fitnah (siksa) kubur.” (HR Ahmad).
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta