MEDAN, iNewsSiantar.id - Peristiwa meninggalnya Mahira Dinabila, seorang mahasiswi dari Universitas Sumatera Utara (USU), di area Kompleks Rivera beberapa waktu yang lalu, masih menyimpan banyak misteri. Bahkan, pihak kepolisian perlu berhati-hati dalam mengungkapkan detail kasus ini.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Poldasu), Kombes Pol Hadi Wahyudi, menjelaskan bahwa Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Sumatera Utara masih terus menyelidiki misteri di balik kematian Mahira Dinabila.
"Hal ini adalah sebuah kasus yang cukup rumit. Misteri seputar kematian Mahira hampir mirip dengan kasus Bripka Arfan di Samosir," ujar Hadi pada hari Kamis (24/8/2023).
Hadi menjelaskan bahwa dalam penanganan kasus kematian Mahira, para penyidik sangat berhati-hati dalam mengungkapkan fakta-fakta secara bertahap untuk memastikan bahwa kronologi peristiwa dan penyebab di balik kematian korban dapat terungkap dengan jelas.
"Tim kami bekerja dengan sangat teliti. Semua langkah harus disinkronkan dengan cermat. Dengan cara ini, fakta yang sebenarnya bisa terungkap dengan baik," tambahnya.
Pada saat yang sama, Direktur Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut), Kombes Pol Sumaryono, menjelaskan bahwa saat ini para penyidik masih tengah menggali secara mendalam misteri di balik kematian seorang mahasiswi dari Universitas Sumatera Utara (USU).
"Issu kematian Mahira masih dalam proses penanganan oleh tim penyidik. Saat ini, kami masih menanti petunjuk dari para ahli racun guna mengungkap fakta yang sebenarnya mengenai kepergian mahasiswi USU tersebut," ungkapnya.
Sumaryono menambahkan, apabila penyelidikan telah mencapai titik pencerahan, pihaknya akan segera berbagi informasi ini kepada masyarakat.
"Ketika kami menerima hasil pendapat dari para ahli racun dan memberikannya kepada tim penyidik kasus kematian Mahira, kami akan segera mengumumkannya," jelasnya.
Sebelumnya, Kepolisian Resort Kota Besar Medan (Polrestabes Medan) telah menemukan petunjuk yang mengarah kepada penyebab kematian Mahira Dinabila, mahasiswi USU, di kediamannya di Kompleks Rivera.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta