get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Komisioner KPK 2024-2029 Segera Dibawa ke Rapat Paripurna DPR untuk Disahkan

Festival Sisi Batas Labuhan, Percepat Pemulihan Ekonomi

Minggu, 30 Oktober 2022 | 12:25 WIB
header img
Kepala BI Pematang Siantar, Teuku Munandar di Festival Sisi Batas Labuhan mendorong pertumbuhan UMKM.(iNewsSiantar.id/Dharma Setiawan)

PEMATANG SIANTAR,iNews.id- Dalam upaya membangkitkan Pariwisata dan Wastra Nusantara untuk mempercepat pemulihan Ekonomi, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Pematangsiantar menggelar Festival Sisi Batas Labuhan.

Kegiatan digelar selama dua hari, mulai Sabtu (29/10/2022) hingga  Minggu (30/10/ 2022) di Pantai Sejarah, Kabupaten Batubara.

Berbagai kwgiatan mulai dari talkshow, sosialisasi, business matching, fashion show, lomba desain busana, lomba fotografi, pelatihan wastra, workshop membatik, showcasing produk UMKM, penanaman pohon mangrove, serta peresmian Program Sosial BI ini diharapkan dapat memperkenalkan objek wisata di daerah Batubara sehingga dikemudian hari para pengunjung dari berbagai daerah datang. 

Tentunya, langkah ini diharapkan akan mendorong bertumbuhnya UMKM lewat objek wisata yang ada di Kabupaten Batubara.

Kepala KPw BI Pematangsiantar, Teuku Munandar menjelaskan, perhatian pemerintah terhadap pengembangan sektor ekonomi kreatif saat ini senantiasa menguat dari tahun ke tahun. Kuatnya perhatian terhadap sektor ini tentu dilatarbelakangi potensi yang besar. Diantaranya terlihat dari tren nilai PDB ekonomi kreatif yang terus mengalami kenaikan.

Pada 2010, ekonomi kreatif masih menyumbangkan sekitar Rp525,96 triliun. Namun Sembilan tahun kemudian, pada 2019 nilainya telah meningkat menjadi Rp1.153 Triliun atau mengalami peningkatan 119% selama 9 tahun. Sektor ekonomi kreatif juga tercatat menyerap 15,2% tenaga kerja, dan berkontribusi 11,9% ekspor

Secara sederhana, ekonomi kreatif dapat diartikan sebagai suatu konsep perekonomian di era ekonomi baru yang mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengedepankan ide dan pengetahuan dari sumber daya manusia sebagai faktor produksi yang paling utama.

Editor : Riky Fernando Hutapea

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut