Pematangsiantar,iNewsSiantar.id- Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP-GMKI) belajar pemberian hak-hak yang sama kepada warga minoritas ke kedutaan besar (Kedubes) Iran di Indonesia serta peluang kerjasama dalam bidang pengembangan tekhnologi.
Ketua Bidang Hubungan Internasional PP GMKI Fawer Full Fander Sihite M.Si, Kamis (30/6/2022) mengatakan, pihaknya diterima
pihak kedubes ,Iman dan Dr. Ebrahimi staf bidang Pendidikan dan Kebudayaan Duta Besar Iran untuk Indonesia.
Sedangkan dari PP GMKI ,Sekretaris Umum, Michael Anggi, Indrawanto Paningaran (bidang media komunikasi), Felix Pusof (bidang gereja) , Arihans (bidang ekonomi kreatif) dan Firdaus Sitompul (team work bidang hubungan internasional).
Pada pertemuan itu melalui sekretaris umum, Michael Anggi menyampaikan terimakasih atas kesediaan kedubes Iran menerma pegurus pusat GMKI.
" Agenda pertemuan tersebut membahas seputar tentang pendidikan, perkembangan teknologi dan hingga kondisi masyarakat minoritas di Iran", ujar Fawer yang mantan ketua GMKI Pematangsiantar-Simalungun.
" GMKI berharap ada kolaborasi program seputar pendidikan dan teknologi, sebagaimana diketahui negara Iran memiliki kampus-kampus yang fokus terhadap perkembangan teknologi, sehingga cocok untuk menjadi tujuan belajar para kader GMKI", sebut Fawer.
Kemudian negara Iran juga diketahui memberikan hak yang sama kepada masyarakat minoritas baik du bidang pendidikan hingga politik, dan ini sejalan dengan semangat penghapusan segala bentuk penindasan dan penjajahan untuk menjadi negara yang mandiri.
Mewaliki Dubes Iran, Dr. Ebrahimi.mengaku senang dengan kunjungan PP GMKI dan akan menjajaki berbagai kerjasama yang dapat dilakukan.
Kedubes Iran kata Fawer sangat senang dengan kunjungan dari pengurus pusat GMKI, karena orang muda akan menjadi generasi penerus bangsa Indonesia, dan mungkin juga akan ada yang bekerja di pemerintahan dan lainnya, dan diharapkannya dapat memahami kondisi Iran secara komprehensif, karena sekarang sudah sangat maju perkembangannya.
Dia menambahkan rencana kolaborasi program dengan GMKI, akan dijajaki dan berharap ada kesempatan buat GMKI untuk dapat berkunjung ke Iran.
Editor : Riky Fernando Hutapea